UANG ADD DESA SEKIP LUBUK PAKAM RAIB DI PARKIRAN CAPIL DELI SERDANG

Lubuk Pakam Deli Serdang | WWW.JEJAKKASUS.INFO -, Pencurian uang Alokasi Dana Desa ( ADD) desa Sekip Lubuk Pakam Kamis 22/11 di parkiran sepeda motor kantor dinas Catatan Sipil dan Kependudukan kabupaten Deli Serdang yang dialami Fitriana selaku Bendahara desa Sekip Lubukpakam ketika sedang mengurus akte kelahiran warganya.

Tonton Terekam CCTV: UANG ADD DESA SEKIP LUBUK PAKAM RAIB DI PARKIRAN CAPIL DELI SERDANG

https://youtu.be/gOgMXGOh3KM


Uang sebesar Rp. 150.000.000,- telah di ambil dari Bank Sumut oleh Bendahara desa Fitriana dan Sumardi selaku Kepala Desa Sekip Lubukpakam yang turut mendatangani bukti pengambilan uang ADD Kamis 22/11 kini telah melayang tidak tahu identitas yang mengambilnya , uang sebesar Rp. 150.000.000,- dalam kantong plastik berwarna hitam ( @ 100.000,- = 15 ikat) raib diambil pencuri dari bagasi sepeda motor Fitriana ketika berada di areal halaman parkir kantor dinas Catatal Sipil dan Kependudukan kabupaten Deli Serdang.

Sumardi Kepala Desa Sekip Lubukpakam kabupaten Deli Serdang ketika Jejakkasus berkunjung Jumat 23/11 ke kantor desa tempatnya bekerja mengatakan " Benar anggota saya Fitriana Kaur. Bendahara Desa sedang mengalami musibah yaitu uang Alokasi Dana Desa telah hilang diambil oleh pencuri dari bagasi sepeda motornya di halaman parkir kantor Catatan sipil Lubukpakam ketika sedang mengurus akte kelahiran warga yang meminta tolong padanya dan kami sudah melaporkan kejadian kepada kepolisian dan kini masih dalam proses penyelidikan
Seterusnya Sumardi menjelaskan bahwa uang tersebut akan di gunakan dalam pembangunan di desa Sekip dan saya akan tetap menjalankan pembangunan yang akan di laksanakan dengan baik jangan sampai terganggu dan tetap berjalan dengan baik pula , ketika di tanyakan tentang uang yang hilang sebesar Rp. 150.000.000,- tersebut siapa yang menggantinya dan uang darimana ....? Sumardi terkesan marah dan bingung spontanitas menjawab dengan nada ketus ITU URUSAN SAYA DAN TIDAK PERLU DI PERTANYAKAN dan saya akan sholat Jum'at " kilahnya
Seterusnya Sumardi kepala desa Sekip hendak meninggalkan para jurnalis namun tak lupa para jurnalis mengucapkan terima kasih seraya berjabat tangan , ironisnya setelah itu kenyataannya kepala desa tidak meninggalkan kantor desa seperti yang di utarakan semula bahwa beliau akan melaksanakan sholat Jum'at tetapi hanya pindah duduk dan seraya menandatangani surat-surat dinasnya yang ada diatas meja yang baru di beri oleh staffnya ,,menyikapi etika yang di berikan kepala desa kepada beberapa Wartawan dan Wartawati menunjukan ketiadaan konsekwensi ucapan yang telah di lantunkan dan terkesan diduga ada yang di sembunyikan....!!!

Selanjutnya untuk menyikapi dan mendapatkan keterangan lebih lanjut dari FITRIANA selaku Bendahara yang menghilangkan uang Dana Desa tersebut tidak dapat konfirmasi karena yang bersangkutan tidak berada di tempat tugasnya, selanjutnya JEJAKKASUS mencoba menghubungi Fitriana melalui seluler hanphone dengan no 08529639**** namun tetap tidak mendapat keterangan karena di hubungi berulangkali namun tidak di terimanya. ( Syahrul Anwar)

Share this post