Zamri Suruh Sepupuhnya Jumpai Wartawan Minta Ralat Berita
Pelalawan, www.jejakkasus.info - Penggunaan dana BOSDA menurut pantauan wartawan Jejak kasus 31/5/16, bahwa dana BOSDA di SDN 001 Rantau Baru Bawah Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan menjadi lahan KKN di karenakan diduga di Beck Up oleh oknum Pengacara
Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA)di SDN 001 Rantau Baru Bawah Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Riau diduga tempat mencari keuntungan yang empuk kepada Zamri, S.Pd yang juga merupakan Kepala Sekolah (Kepsek) untuk memperkaya diri.
Dalam penggunakan dana BOSDA yang telah di anggarkan oleh Pemerintah Kabupaten Pelalawan Riau bertujuan untuk melancarkan aktifitas proses belajar mengajar di SDN 001 Rantau Baru Bawah Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan yang berjumlah sebesar Rp 82.202.000- dengan sumber, APBD Pelalawan 2015.
Adapun rincian penggunaan dana BOSDA yang berjumlah Rp 82.202.000-, diduga hanya terealisasikan yakni pengecatan sekolah diperkirakan Rp. 1.500.000, pembeli poly tank Rp. 500.000, perbaikan WC Rp. 400.000, perbaikan parkir Rp. 700.000, cat pagar Rp. 700.000.
Namun ketika hal ini di konfirmasikan Wartawan kepada kepala sekolah Zamri, S. Pd namun tidak membuahi hasil dikarenakan tidak masuk kantor.
Sementara di hari yang sama pada saat itu tiba - tiba datang saudaranya Zaiman dan sepupuhnya Samsul menjumpai Wartawan Jejak Kasus di jalan Lintas Timur Rumah Makan Wahyu Pasar lama Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Menyampaikan, penggunaan dana BOSDA yang menurut pemberitaan itu sebelumnya adalah benar bang dikarenakan dari rincian yang diatas hanya itu yang telah terealisakan, diakui samsul yang juga merupakan salah satu orang tua murid SDN 001 Rantau Baru Bawah Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan.
Samsul menyampaikan kepada wartawan Jejak Kasus, kami juga datang disini karna suruhan pak Zamri untuk berita yang sudah naik itu jangan di naikan lagi bang tolonglah, kata Samsul pesan dari pak Zamri.
Ditambahkan samsul yang yang di dampingin oleh Zaiman, menjelaskan sebenarnya kami sudah membaca berita itu bang yang di publikasikan lewat Portal www.jejakkasus.com namun saat kami tanyakan dengan anggran yang kurang lebih delapan puluh dua juta itu kepada pak Zamri diakuinya hanya dia terima cuma dua puluh tiga juta lebih katanya,
Namun dengan jelas data ini sumber dari sirup Dinas Pendidikan lewat LPSE Pelalawan 2015 jelas semua anggran dana BOSDA itu di seluruh sekolah di Kabupaten Pelalawan, saya selaku sepupunya (Samsul) sangat kecewa dengan dia bang tidak ada keterbukaan itu.
Tetapi tolonglah bang jangan masalah ini dulu di hebohkan biarlah kami jumpai dulu beliau berdua sama Zaiman, entar kalau sudah jumpa nanti bagaimana hasilnya kami telpon nanti bang, kata samsul dengan nada kecewa.(Diri)
Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA)di SDN 001 Rantau Baru Bawah Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Riau diduga tempat mencari keuntungan yang empuk kepada Zamri, S.Pd yang juga merupakan Kepala Sekolah (Kepsek) untuk memperkaya diri.
Dalam penggunakan dana BOSDA yang telah di anggarkan oleh Pemerintah Kabupaten Pelalawan Riau bertujuan untuk melancarkan aktifitas proses belajar mengajar di SDN 001 Rantau Baru Bawah Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan yang berjumlah sebesar Rp 82.202.000- dengan sumber, APBD Pelalawan 2015.
Adapun rincian penggunaan dana BOSDA yang berjumlah Rp 82.202.000-, diduga hanya terealisasikan yakni pengecatan sekolah diperkirakan Rp. 1.500.000, pembeli poly tank Rp. 500.000, perbaikan WC Rp. 400.000, perbaikan parkir Rp. 700.000, cat pagar Rp. 700.000.
Namun ketika hal ini di konfirmasikan Wartawan kepada kepala sekolah Zamri, S. Pd namun tidak membuahi hasil dikarenakan tidak masuk kantor.
Sementara di hari yang sama pada saat itu tiba - tiba datang saudaranya Zaiman dan sepupuhnya Samsul menjumpai Wartawan Jejak Kasus di jalan Lintas Timur Rumah Makan Wahyu Pasar lama Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Menyampaikan, penggunaan dana BOSDA yang menurut pemberitaan itu sebelumnya adalah benar bang dikarenakan dari rincian yang diatas hanya itu yang telah terealisakan, diakui samsul yang juga merupakan salah satu orang tua murid SDN 001 Rantau Baru Bawah Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan.
Samsul menyampaikan kepada wartawan Jejak Kasus, kami juga datang disini karna suruhan pak Zamri untuk berita yang sudah naik itu jangan di naikan lagi bang tolonglah, kata Samsul pesan dari pak Zamri.
Ditambahkan samsul yang yang di dampingin oleh Zaiman, menjelaskan sebenarnya kami sudah membaca berita itu bang yang di publikasikan lewat Portal www.jejakkasus.com namun saat kami tanyakan dengan anggran yang kurang lebih delapan puluh dua juta itu kepada pak Zamri diakuinya hanya dia terima cuma dua puluh tiga juta lebih katanya,
Namun dengan jelas data ini sumber dari sirup Dinas Pendidikan lewat LPSE Pelalawan 2015 jelas semua anggran dana BOSDA itu di seluruh sekolah di Kabupaten Pelalawan, saya selaku sepupunya (Samsul) sangat kecewa dengan dia bang tidak ada keterbukaan itu.
Tetapi tolonglah bang jangan masalah ini dulu di hebohkan biarlah kami jumpai dulu beliau berdua sama Zaiman, entar kalau sudah jumpa nanti bagaimana hasilnya kami telpon nanti bang, kata samsul dengan nada kecewa.(Diri)
0 Response to "Zamri Suruh Sepupuhnya Jumpai Wartawan Minta Ralat Berita"
Post a Comment