Dirjen Sumber Daya Air dan Anggota BPK Tinjau Pintu Air
Jambi, www.jejakkasus.info - Persiapan untuk menghadapi musim hujan yang berpotensi terhadap musibah bencana banjir dan longsor, Dirjen Sumber daya Air dari Kementrian PU pada rabu(27/1) berkunjung ke Provinsi Jambi untuk meninjau situasi langsung ke lokasi.
Pj. Gubernur Jambi Dr. Ir. H. Irman M.Si mengatakan saat ini Provinsi Jambi dinilai siap menghadapi musim hujan yang mana berpotensi terhadap musibah banjir dan longsor dan khusus berkenaan dengan air, maka dari Dirjen Sumber Daya Air dan anggota BPK RI Prof. Rizal Djalil langsung berkunjung ke Jambi, karena
dinilai propinsi paling siap untuk menghadapi musibah bencana Banjir dan longsor.
Lebih lanjut dikatakan Pj. Gubernur Jambi H. Irman saat ini telah disiapkan posko dan menginventarisir semua peralatan, sarana dan prasarana bahkan bantuan yang dari pusat beberapa waktu lalu diserahkan dilapangan kantor gubernur Jambi berupa mobil dan peralatan, perahu karet dan sebagainya.
Dirjen Sumber Daya Air saat ini telah melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana pencegahan banjir berupa tempat pengendalian banjir yang mana pembangunannya sudah dilaksanakan selama 2 (dua) tahun, anak-anak sungai yang mengalir ke sungai batanghari akan dikasih pintu dan dipasang pompa secara otomatis air tidak mengalir langsung.
Menurut Dirjen Sumber Daya Air pemasangan Pompa akan dilakukan sebanyak 5 buah dari kontrak 2017 yang mana anggarannya sebesar Rp. 278 milyar dan pelaksanaanya selama 3-4 tahun atau multi years. Jambi merupakan salah satu Kota yang setiap tahunnya kena banjir untuk itu Sumber Daya Air saat ini telah membuat beberapa Pengendalian banjir
yang letaknya di wilayah sejinjang dan tahtul yaman seberang Kota Jambi.
Saat ini sungai - sungai di inventarisir karena bila musim hujan muka air sungai lebih tinggi dari kota jambi , maka untuk itu anak - anak sungai yang mengalir ke sungai batanghari akan diberi pintu dan dipasang pompa harapannya 2017 akan selesai jika exkalasinya tinggi maka jika ada banjir akan kita tanggani lagi.
Ditambahkan Dirjen Sumber Daya Air melalui Balai Wilayah Sumatera VI juga akan melakukan perbaikan saluran - saluran dan normalisasi sehingga jika air sungai batanghari naik maka tidak bisa masuk.
Kepala Balai Wilayah Sumatera VI Ir. H. Bambang Hidayah juga mengatakan pada tahun 2016 ini direncanakan Balai Wilayah Sumatera VI akan melaksanakan pembangunan turap sepanjang 550 meter dari sungai asam hingga reklamasi Pasar Angso Duo yang baru membantu program Walikota Jambi dan menurut nya akan di prioritaskan untuk Kota Jambi. (ITA).
Pj. Gubernur Jambi Dr. Ir. H. Irman M.Si mengatakan saat ini Provinsi Jambi dinilai siap menghadapi musim hujan yang mana berpotensi terhadap musibah banjir dan longsor dan khusus berkenaan dengan air, maka dari Dirjen Sumber Daya Air dan anggota BPK RI Prof. Rizal Djalil langsung berkunjung ke Jambi, karena
dinilai propinsi paling siap untuk menghadapi musibah bencana Banjir dan longsor.
Lebih lanjut dikatakan Pj. Gubernur Jambi H. Irman saat ini telah disiapkan posko dan menginventarisir semua peralatan, sarana dan prasarana bahkan bantuan yang dari pusat beberapa waktu lalu diserahkan dilapangan kantor gubernur Jambi berupa mobil dan peralatan, perahu karet dan sebagainya.
Dirjen Sumber Daya Air saat ini telah melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana pencegahan banjir berupa tempat pengendalian banjir yang mana pembangunannya sudah dilaksanakan selama 2 (dua) tahun, anak-anak sungai yang mengalir ke sungai batanghari akan dikasih pintu dan dipasang pompa secara otomatis air tidak mengalir langsung.
Menurut Dirjen Sumber Daya Air pemasangan Pompa akan dilakukan sebanyak 5 buah dari kontrak 2017 yang mana anggarannya sebesar Rp. 278 milyar dan pelaksanaanya selama 3-4 tahun atau multi years. Jambi merupakan salah satu Kota yang setiap tahunnya kena banjir untuk itu Sumber Daya Air saat ini telah membuat beberapa Pengendalian banjir
yang letaknya di wilayah sejinjang dan tahtul yaman seberang Kota Jambi.
Saat ini sungai - sungai di inventarisir karena bila musim hujan muka air sungai lebih tinggi dari kota jambi , maka untuk itu anak - anak sungai yang mengalir ke sungai batanghari akan diberi pintu dan dipasang pompa harapannya 2017 akan selesai jika exkalasinya tinggi maka jika ada banjir akan kita tanggani lagi.
Ditambahkan Dirjen Sumber Daya Air melalui Balai Wilayah Sumatera VI juga akan melakukan perbaikan saluran - saluran dan normalisasi sehingga jika air sungai batanghari naik maka tidak bisa masuk.
Kepala Balai Wilayah Sumatera VI Ir. H. Bambang Hidayah juga mengatakan pada tahun 2016 ini direncanakan Balai Wilayah Sumatera VI akan melaksanakan pembangunan turap sepanjang 550 meter dari sungai asam hingga reklamasi Pasar Angso Duo yang baru membantu program Walikota Jambi dan menurut nya akan di prioritaskan untuk Kota Jambi. (ITA).

0 Response to "Dirjen Sumber Daya Air dan Anggota BPK Tinjau Pintu Air"
Post a Comment