TANAH DATAR NYATAKAN PERANG TERHADAP NARKOBA DAN PEKAT
Tanah Datar, www.jejak kasus.info - Kebulatan tekad Pemerintah Kabupaten Tanah Datar dan masyarakat terhadap penolakan narkoba dan penyakit masyarakat dituangkan ke dalam butir-butir deklarasi pernyataan perang terhadap narkoba dan penyakit masyarakat.
Ribuan masyarakat Tanah Datar hadir dan turut mengeskpresikan penolakan terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba dan pekat ini melalui spanduk, poster yang diusung beramai-ramai dari berkalangan mulai dari PNS, TNI, Polri, Pelajar, Mahasiswa, Organisasi Kepemudaan, Organisasi Masyarakat, MUI, Ninik Mamak, Bundo Kandung, Perguruan Tinggi di seputaran kota Batusangkar hingga ke Lapangan Cindua Mato, Sabtu (2/4).
Ajakan slogan “Narkoba dan Pekat No!!!” harus menjadi topik pembicaraan utama di tengah-tengah masyarakat, di sekolah-sekolah, surau, masjid, warung. “Penolakan terhadap narkoba dan penyakit masyarakat harus jadi pembicaraan utama masyarakat di berbagai tempat mulai dari sekolah, warung, surau, masjid atau tempat-tempat pertemuan lainnya”, ajak Wabup Zuldafri Darma yang juga Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) saat beri orasi di hadapan ribuan masyarakat Tanah Datar.
“Penyalahgunaan dan peredaran narkoba serta pekat sudah pada tahap mengkhawatirkan, untuk itu kita harus bersatu mengambil tindakan cepat, tidak ada tempat untuk narkoba dan pekat di Tanah Datar Luhak Nan Tuo”, tegas Zuldafri.
Zuldafri juga beri apresiasi KNPI Tanah Datar dan lembaga lainnya yang telah mendukung pelaksanaan deklarasi ini sebagai bagian dari program pemerintah daerah mewujudkan masyarakat Tanah Datar yang madani, berakhlak, berbudaya, sejahtera dan berdaya saing.
DPRD Kabupaten Tanah Datar melalui pimpinan DPRD Irman menyampaikan dukungan penuh atas pernyataan perang terhadap narkoba dan pekat ini. “Pimpinan DPRD beserta seluruh anggota mendukung penuh langkah pemerintah yang menginisiasi acara ini, mari kita bergandengan tangan melahirkan program yang mendukung pemberantasan narkoba dan penyakit masyarakat lainnya”, ucap Irman.
Sementara Bupati Irdinansyah Tarmizi ungkapkan kegembiraannya atas tinggi animo masyarakat menyatakan perang terhadap “barang” yang dapat merusak masa depan generasi muda, merusak bangsa ini. “Deklarasi ini bertujuan untuk menyelamatkan generasi kita saat ini, tingginya semangat berbagai unsur yang datang hari ini, menunjukkan tingginya kecintaan kita menyelamatkan generasi yang menjadi tumpuan Tanah Datar di masa datang”, ungkap Irdinansyah bersemangat.
“Wahai pelajar, mahasiswa, generasi muda bentengi diri kalian dengan agama dan budaya, jangan biar narkoba dan penyakit masyarakat menghancurkan masa depan kalian”, ajak Irdinansyah berapi-api.
Irdinansyah juga komandoi yel-yel di hadapan seluruh peserta deklarasi. Yel “Prestasi” disambut “Yes” dengan lantang , Yel “Narkoba dan Pekat” disambut “No, No, No!!!” dengan lantang sambil mengepalkan tangan oleh ribuan hadirin.
Sementara Kepala Badan Narkotika Provinsi Sumatera Barat Ali Azhar memberi apresiasi yang tinggi kepada Pimpinan Daerah yang punya komitmen yang tinggi terhadap penolakan narkoba. “Baru Tanah Datar yang menggelar secara besar-besaran penolakan terhadap bahaya narkoba dan ini patut dicontoh daerah lain di Sumatera Barat ataupun luar Sumatera Barat ”, tutur Ali.
Ali Azhar sampaikan dari 63 ribu lebih kasus penyalahgunaan narkoba di Sumatera Barat tahun lalu, pelajar dan mahasiswa yang terjerat sebanyak 20 ribu lebih hampir berdekatan dengan kaum pekerja sebanyak 22 ribu dan yang tidak bekerja 20 ribuan. Ini sebuah angka yang sudah mencapai taraf mengkhawatirkan kita semua. “Perlu kampanye besar-besaran menghentikan sepak terjang bandar, pengedar dan pelaku yang selalu mengintai anak kemenakan kita”Ali ingatkan.
PNS di bawah pimpinan Sekretaris Daerah Hardiman juga lontarkan tekad siap perang terhadap narkoba dan penyakit masyarakat dan sebagai bukti bersih dari narkoba siap dilakukan tes urine di kalangan PNS Tanah Datar.
Aliansi Masyarakat Anti Narkoba dan Pekat (AMANAT) Kabupaten Tanah Datar yang dikukuhkan hari itu oleh Ketua BNK Zuldafri Darma melalui ketuanya H. Maswardi menyatakan tekadnya ingin Tanah Datar terbebas dari narkoba dan penyakit masyarakat. “Masa depan Tanah Datar dipertaruhkan melalui generasi muda saat ini”.
LKAAM Tanah Datar melalui ketuanya Irsal Very Idrus Dt Lelo Sampono mendukung penuh kegiatan ini.”Pembinaan masyarakat khususnya generasi muda tidak bisa dilepaskan begitu saja kepada pemerintah daerah, ini menjadi tanggung jawab bersama”.
Ketua Bundo Kanduang Tanah Datar Gusnawilis nyatakan ucapan terima kasih atas deklarasi ini. “Pucuak dicinto ulam tibo, bundo kanduang yang punya anak cucu di negeri ini merasa mendapat si tawa si dingin, semua pihak siap menyelamatkan anak cucu kita dari bahaya narkoba dan pekat”.
Turut hadir dalam deklarasi ini Forkompinda, Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Emi Irdinansyah, Rektor IAN Batusangkar Kasmuri dan Kakan Kemenag Malikia MA.....Yanto/h.
0 Response to "TANAH DATAR NYATAKAN PERANG TERHADAP NARKOBA DAN PEKAT"
Post a Comment