TNI DIGANDENG BULOG SERAP GABAH PETANI
Indramayu, www.jejakkasus.info - Sesuai dengan instruksi Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo untuk menyerap seluruh gabah hasil petani, Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional Indramayu menggandeng Tentara Nasional Indonesia Kodim 0616 Indramayu untuk menggelar Serap Gabah Petani (Sergap), kegiatan tersebut tepatnya di Desa Kedungdawa Kecamatan Gabuswetan Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat.
Komandan Komando Rayon Militer 1617 Gabuswetan Kapten Arh. Andar Sutandar ketika ditemui oleh Jejak Kasus menjelaskan. Kegiatan Serap Gabah Petani (Sergap) menjadi salah satu rangkaian penting dalam mewujudkan ketahanan pangan “kami dan Bulog hanya pegawai, patuh kepada Pemerintah, padi harga belinya sekian, yah laksanakan saja. Yang penting dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan tidak melanggar Undang-undang.”
Andar menambahkan. Goyahnya ketahanan pangan, menjadi pertanda kehancuran suatu negara, petani dengan segala sumber daya yang dimiliki untuk mengolah lahan, kalau hasil produksinya dijual dibawah harga pemerintah akhirnya petani rugi, nanti siapa yang mau bertani lagi ? maka itu ayo kita sama-sama bantu petani karena TNI lahir dari rakyat sehingga apa yang dirasakan petani juga turut dirasakan oleh TNI. Tuturnya.
Sementara Diding salah satu petani dari Desa Kedungdawa Kecamatan Gabuswetan Kabupaten Indramayu, mengatakan. Saat ini petani dapat menjual langsung padi pada Bulog dan tidak dipersulit masalah kadar airnya dengan harga yang telah ditentukan oleh pemerintah dan saya ucapkan terima kasih kepada TNI yang telah mengawal Bulog untuk serap gabah petani, sehingga petani tidak lagi kesulitan untuk menjual hasil produksinya. Ucapnya.(jayas)
Komandan Komando Rayon Militer 1617 Gabuswetan Kapten Arh. Andar Sutandar ketika ditemui oleh Jejak Kasus menjelaskan. Kegiatan Serap Gabah Petani (Sergap) menjadi salah satu rangkaian penting dalam mewujudkan ketahanan pangan “kami dan Bulog hanya pegawai, patuh kepada Pemerintah, padi harga belinya sekian, yah laksanakan saja. Yang penting dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan tidak melanggar Undang-undang.”
Andar menambahkan. Goyahnya ketahanan pangan, menjadi pertanda kehancuran suatu negara, petani dengan segala sumber daya yang dimiliki untuk mengolah lahan, kalau hasil produksinya dijual dibawah harga pemerintah akhirnya petani rugi, nanti siapa yang mau bertani lagi ? maka itu ayo kita sama-sama bantu petani karena TNI lahir dari rakyat sehingga apa yang dirasakan petani juga turut dirasakan oleh TNI. Tuturnya.
Sementara Diding salah satu petani dari Desa Kedungdawa Kecamatan Gabuswetan Kabupaten Indramayu, mengatakan. Saat ini petani dapat menjual langsung padi pada Bulog dan tidak dipersulit masalah kadar airnya dengan harga yang telah ditentukan oleh pemerintah dan saya ucapkan terima kasih kepada TNI yang telah mengawal Bulog untuk serap gabah petani, sehingga petani tidak lagi kesulitan untuk menjual hasil produksinya. Ucapnya.(jayas)

0 Response to "TNI DIGANDENG BULOG SERAP GABAH PETANI"
Post a Comment