Puluhan Warga Wirogunan Luruk Kantor Kelurahan, Tuntut Ketua BKM Mundur
JEJAK KASUS, PASURUAN - Puluhan warga Kelurahan Wirogunan, Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan berunjuk rasa di kantor Kelurahan Wirogunan. Mereka menuntut ketua Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) setempat, Sugianto mundur dari jabatannya, karena diduga melakukan praktek KKN.
Berdasarkan pantauan beritajatim.com, dalam aksinya para warga ini membawa spanduk yang bertuliskan mengenai tuntutan mereka, untuk meminta Sugianto mundur dari jabatannya tersebut.
"Selama ini kalau di tempat kami ada bantuan. Dia (Sugianto) tak pernah memberikan sosialisasi kepada warga. Bahkan ada beberapa proyek untuk bantuan di tempat kami selalu di bawa dia tanpa sepengetahuan warga," ucap Abel, salah satu warga setempat saat ditemui di lokasi, Senin (24/11/2014).
Abel mencontohkan, salah satu dana proyek yang diduga dikorupsi Sugianto diantaranya terkait dana kompensasi pembangunan tower di wilayah setempat, dengan nilai nominalnya berbeda yang diberikan ke kas warga.
"Baru-baru saja di wilayah kami ini akan dibangun tower di lahan milik H Bashori. Dan informasi yang kami peroleh, bahwa tower itu milik sebuah perusahan seluler. Dimana pihak pemilik tower mengaku sudah memberikan dana kompensasi kepada warga yang terkena dampak dari tower yang semula ada warga 9 warga. Ternyata berubah menjadi 8 warga," paparnya.
Sementara itu, Sugianto saat hendak mengkonfirmasi terkait persoalan ini, dia sedang tidak ada di rumahnya. (bej/pria sakti)
Berdasarkan pantauan beritajatim.com, dalam aksinya para warga ini membawa spanduk yang bertuliskan mengenai tuntutan mereka, untuk meminta Sugianto mundur dari jabatannya tersebut.
"Selama ini kalau di tempat kami ada bantuan. Dia (Sugianto) tak pernah memberikan sosialisasi kepada warga. Bahkan ada beberapa proyek untuk bantuan di tempat kami selalu di bawa dia tanpa sepengetahuan warga," ucap Abel, salah satu warga setempat saat ditemui di lokasi, Senin (24/11/2014).
Abel mencontohkan, salah satu dana proyek yang diduga dikorupsi Sugianto diantaranya terkait dana kompensasi pembangunan tower di wilayah setempat, dengan nilai nominalnya berbeda yang diberikan ke kas warga.
"Baru-baru saja di wilayah kami ini akan dibangun tower di lahan milik H Bashori. Dan informasi yang kami peroleh, bahwa tower itu milik sebuah perusahan seluler. Dimana pihak pemilik tower mengaku sudah memberikan dana kompensasi kepada warga yang terkena dampak dari tower yang semula ada warga 9 warga. Ternyata berubah menjadi 8 warga," paparnya.
Sementara itu, Sugianto saat hendak mengkonfirmasi terkait persoalan ini, dia sedang tidak ada di rumahnya. (bej/pria sakti)
0 Response to "Puluhan Warga Wirogunan Luruk Kantor Kelurahan, Tuntut Ketua BKM Mundur"
Post a Comment