Legislator Cecar Habis-habisan Kadishub Makassar Terkait Honor Sopir Gratis Dan Pemeliharaan Kendaraan Yang Tidak Rasional
Anggota Badan Anggaran DPRD Makassar tersebut mempertanyakan tentang anggaran pemeliharaan bus sekolah gratis Pemkot Makassar yang dinilainya tidak rasional.
Hasanuddin Leo dari Fraksi PAN menilai bahwa anggaran pemeliharaan seharusnya dijabarkan secara jelas tidak bercampur-campur dan anggaran operasional.
“Masa anggaran BBM lebih besar dari anggaran pemeliharaan, padahal bus tersebut butuh services berkala, mohon penjelasannya,” ujarnya saat rapat dengan Dinas Perhubungan di DPRD Makassar.
Selain mempertanyakan soal anggaran BBM yang tidak rasional, Hasanuddin Leo juga mempertanyakan soal honor para sopir bus tersebut yang masuk didalam anggaran pemeliharaan.
Anggota banggar lainnya, Hamzah Hamid juga meminta klarifikasi terkait gaji sopir yang tiga bulan tidak bayarkan. Begitu pula dengan soal anggaran BBM yang enam bulan tidak dibagikan.
“Saya mendapat laporan jika para sopir sudah tiga bulan tidak dibayarkan gajinya sedang BBM mereka mengaku sudah enam bulan tidak dibagikan,mohon klarifikasi pihak dinas terkait,” ujarnya.
Hamza juga mengusulkan agar bus sekolah gratis dihapuskan saja dan bus tersebut dimanfaatkan untuk kegiatan sosial saja.(JK Makasar).
0 Response to "Legislator Cecar Habis-habisan Kadishub Makassar Terkait Honor Sopir Gratis Dan Pemeliharaan Kendaraan Yang Tidak Rasional"
Post a Comment